pakatan HarApan: Bertemu Paling Cantik 'labah-labah Peacock' . . .

REVIEW 2012 'Meet the Most Gorgeous ‘Peacock Spider’ . . .
By think IN PICTURE's | Amusing Planet, 27 December 2012

Maratus volans, yang lebih dikenali sebagai labah-labah Merak, adalah dandiest, perkara ‘cutest’ sedikit anda akan melihat hari ini. Spesis jantan ini mempunyai 2 bulat, paling cemerlang berwarna seperti kulit kepak di sebelah sama ada ‘abdomen’ yang dilipat ke bawah dekat terhadap sisi badannya, seperti selendang. Pewarna yang cemerlang bukan hanya untuk hiasan, ianya digunakan apabila dia menangkap betinanya.

Untuk mendapatkan perhatian labah-labah betina ombak lelaki pertama kakinya, bergetar-getar ‘abdomen’ dan bergerak dari sisi ke sisi. Beliau juga menimbulkan kaki ke-3 yang mempunyai berus bulu hitam dan hujung putih-yang disebut-sebut. Dan kemudian seperti burung merak, ianya menimbulkan 2 yang indah-indah berwarna kepak dan tarian-tarian untuk betinanya. Adalah ia ini tindakan terakhir yang telah memperoleh labah-labah, dan sesungguhnya keseluruhan genus Maratus, namanya labah-labah Peacock.

Maratus volans, better known as the Peacock Spider, is the dandiest, the cutest little thing you’ll see today. The male of this species has two rounded, most brilliantly coloured skin-like flaps on either side of his abdomen that are folded down close against the sides of the body, like a shawl. The brilliant colouring is not just for decoration, he uses it when he courts his mate.

To get the attention of the female spider the male first waves his legs, vibrate his abdomen and moves from side to side. He also raises his third legs which have a brush of black bristles and the white-tipped ends. And then like a peacock, he raises the two magnificently coloured flaps and dances for the female. It’s this final act that has earned the spider, and indeed the whole genus Maratus, the name of Peacock Spider.

Labah-labah Merak adalah sangat kecil - hanya 4 milimeter panjang. Bersembunyi di dalam semak,-semak, ia adalah purata jenis perkara bushwalker Australia akan lulus olehnya, tetapi tidak Dr Jurgen Otto yang menangkap tembakan pada kamera beliau. "Saya mempunyai mata yang sangat berminat untuk perkara-perkara yang kecil", kata Dr Jurgen Otto. "Apabila saya berjalan sekitar belukar Saya biasanya tidak melihat ke dalam pokok, saya biasanya melihat di atas tanah. Ada labah-labah yang hanya kelihatan berbeza untuk labah-labah yang lain jadi saya akan melihatnya sebelum saya sangat ingin tahu . . . dan saya mengambil beberapa gambar."

Gambar-gambar yang mendedahkan lompatan yang paling luar biasa mencari labah-labah. "Sejak itu, saya telah memungkus dan mahu mengambil lebih banyak gambar-gambar, jadi saya menjimpankan kembali selama 3 tahun tetapi malangnya saya terus mencari di tempat yang salah." 3 tahun kemudian, ketabahan ‘Jurgen’ itu berhasil dan dia ditangkap apa yang dia percaya adalah satu-satunya rakaman labah-labah Merak Australia.

The Peacock Spider is extremely tiny - a mere four millimetre in length. Hiding in the undergrowth, it is the sort of thing an average Australian bushwalker would pass right by, but not Dr Jurgen Otto who captured these shots on his camera. “I have a very keen eye for small things”, said Dr Jurgen Otto. “When I walk around the bush I usually don't look into the trees, I usually look on the ground. There was a spider that just looked different to other spiders I'd seen before so I was very curious...and I took a couple of photos.”

The photographs revealed a most extraordinary looking jumping spider. “Since then I've been wrapped and wanted to take more pictures so I kept coming back for 3 years but unfortunately I kept searching at the wrong spot.” Three years later, Jurgen's perseverance paid off and he captured what he believes is the only footage of Australian Peacock spiders.

Spesies lain labah-labah Merak kurang hebatnya. (Other species of the Peacock spider are equally impressive).

Maratus speciosus

Nama biasa spesies ini adalah Pantai labah-labah Peacock. Sehingga baru-baru ini ia telah dipanggil Saitis bermuka-muka, tetapi ia adalah sangat serupa dengan spesies lain Maratus itu dan kini dimasukkan dalam genus ini. Bulu berwarna oren hanya boleh dilihat pada paparan. Salah satu spesies yang paling menarik dalam Maratus genus, ia boleh didapati di metropolitan Perth.

The common name of this species is Coastal Peacock spider. Until recently it was called Saitis specious, but it is very similar to other species of Maratus and therefore is now included in this genus. The orange coloured hairs are only visible during the display. One of the most striking species in the genus Maratus, it can be found in metropolitan Perth.

Spesies ini pertama kali difoto oleh Stuart Harris pada Disember 2008, tetapi ia mengambil masa 3 tahun lagi untuk spesimen lain boleh didapati yang kemudiannya boleh diterangkan secara saintifik. Spesimen yang kini diserahkan di Muzium Australia sebagai ‘holotype’ dan spesis yang dinamakan dalam penghormatan Stuart. Spesimen yang anda lihat di sini adalah yang ke-3 yang pernah gambarkan. Ia juga datang dari Booroomba Rocks di Canberra dan telah dikumpulkan oleh Stuart.

This species was first photographed by Stuart Harris in December 2008, but it took another 3 years for another specimen to be found that could then be scientifically described. That specimen is now lodged in the Australian Museum as the holotype and the species is named in honour of Stuart. The specimen you see here is the third one ever photographed. It too came from Booroomba Rocks in Canberra and was collected by Stuart.